Minggu, 29 Januari 2017

AMD Radeon & NVIDIA

Halo semua kali ini saya masih akan membahasa tentang VGA , namun kali ini sedikit yaitu VGA eksternal atau menggunkanVGA card. Sampai saait ini hanya ada dua vga card yang saling bersaing yaitu NVIDIA dan ATI Radeon meskipun disisi lain ada Intel HD graphics. Disini saya akan membahas Disini saya akan mengulas bagaimana cara membaca tingkatan VGA Nvidia dan AMD dan Kelebihan masing-masing dari VGA card tersebut 

Untuk AMD : 



Untuk VGA AMD kode terdiri dari 4 digit angka misalnya : 4850, 4670, 5770, dll. Untuk digit pertama menyatakan generasi dari kartu grafis tersebut. dimulai dari generasi 1000 sampai saat ini generasi 6000. Diluar itu juga ada generasi 9000 yang terdahulu dan generasi seperti X300 dan X800. 
Yang membedakan di sini adalah teknologinya. Teknologi disini biasanya mengacu pada pengembangan chipset yang digunakan. Pada digit kedua umumnya digunakan angka 3, 5, 6, 7, 8, 9. Menunjukan kelasnya, trdapat 3 kelas yaitu low-end, mid-end, high-end. Biasanya angka "8" atau "9" merupakan kelas high-end.angka "6" atau "7" biasanya kelas mid-end. angka "5", "4" atau "3" biasanya kelas low-end. Pada digit ketiga merupakan kelas yg lebih sempit lagi. penulisannya biasanya mirip dengan digit kedua. misalnya 4830, 4850 dan 4870. semakin tinggi angka ketiga, semakin tinggi performanya.

Kelebihan AMD Rhadeon 
AMD punya eyefiniti, HD3D, APP. Sedangkan untuk NVIDIA punya stereoscopic (harus SLI), Physx, CUDA, 3D surround. Kemudian untuk kelemahan AM yaitu tidak support physx, dan kelemahan NVIDIA adalah lebih boros listrik, kalau mau stereoscopic harus SLI. Mobo certified SLI lebih mahal dari mobo support CF. Nah sekarang akan dijelaskan istilah-istilah grafis yang dimiliki kedua vga tersebut. Eyefinity adalah teknologi AMD Rhadeon yang memungkinkan sebuah VGA dipasangkan 6 monitor karena memiliki 6 port dvi. Contoh vga yang memiliki teknologi itu yaitu HD5870 Eyefinity edition. Jadi kalau misal main NFS, layarnya lebih lebar karena bisa digabungkan dengan 6 LCD sekaligus. CUDA, teknologi ini memungkinkan GPU, processor yang tertanam dalam VGA untuk memantu CPU dalam kalkulasi pemrosesan data. Hal ini tentu saja mempercepat kinerja komputer secara keseluruhan. CUDA, yang bekerja pada bahasa pemrograman C memang dirancang untuk memaksimalkan kinerja GPU untuk memecahkan kompleksitas yang terdapat pada proses komputasi. Teknologi ini memaksimalkan proses pengolahan gambar, video, rendering 3D, dan lain sebagainya. Dengan CUDA, encoding sebuah video dapat dijalankan lebih cepat.

Untuk Nvidia 

Tidak beda jauh dengan AMD ,pada dasarnya angka dapan juga menunjukan generasi.
Digit pertama sama dengan AMD yaitu menunjukan generasi teknologi yang digunakan oleh VGA tersebut. kode yang memakai tiga angka menggunakan teknologi yang lebih baru daripada kode dengan empat angka. VGA GForce seri 9600 menggunakan teknologi lebih baru daripada GForce 8600. Teknologi ini biasanya pengaruhnya pada tingkat detail grafik yang dihasilkan. Digit kedua hampir sama dengan AMD yang menunjukan dari kelas VGA Nvidia tersebut. 

Biasanya digit kedua ini menggambarkan kelas dari tiap VGA Nvidia, biasanya digunakan angka 3,4,5,6,7 dan 8. Seperti AMD ini juga menggambarkan tingkatan kelas yang ada mulai dari low end sampai high-end. 

Digit ketiga adalah nilai revisi, hanya beberapa jenis yang angka ketiganya bukan 0. Biasanya muncul karena kemampuannya berada diantara 2 VGA yang modelnya telah muncul terlebih dahulu. Misalnya seri model 8750 muncul beberapa saat setelah 8700 dan 8800 beredar. 

Huruf dibelakang kode angka tersebut menggambarkan tingkatan kinerja dari satu model VGA.
Urutan kode huruf dari kinerja paling jelek ke paling bagus adalah: LE, GS, GSO, GT, GTS,GX, GTX, GX2

  • LE adalah kartu VGA yang menggunakan sebagian kapasitas RAM sebagai memory VGA. VGA jenis ini sudah tidak beredar. 
  • GS adalah kartu VGA dengan kemampuan terendah. Bidikan penjualan untuk kalangan low-end. 
  • GSO masih membidik kalangan low-end dengan kemampuan yang lebih stabil dibandingkan dengan GS. 
  • GT adalah tingkatan standart produksi yang dikeluarkan GForce. VGA seri GT adalah seri rata-rata yang paling banyak beredar. 
  • GTS membidik kalangan mid-end, yang mencari VGA diatas rata2. Seri ini lebih banyak dicari dengan harga yang terpaut sedikit dari seri GT. 
  • GX adalah seri ekstrim,namun jenis ini tak banyak beredar karena dianggap nanggung. 
  • GTX adalah seri sangat ekstrim,membidik kalangan kelas high-end dengan kemampuan jauh diatas rata-rata, begitu juga harganya. 
  • GX2 adalah VGA dengan 2 chipset VGA yaitu GT dan GTX. Seri ini tak banyak beredar di Indonesia, karena harganya yang sangat wah.
Kelebihan VGA NVIDIA 
Sebagai produsen chip grafis nomor 1, NVIDIA memiliki segudang uang untuk menjalin kerjasama para programmer dan game developer. Dengan begitu game buatan mereka akan berpihak ke kubu nVIDIA. Atau dnegan kata lain kualitas gambar game tersebut akan menjadi lebih buruk bila dijalankan pada videocard ATI. NVIDIA cukup serius dalam menjalankan strategi konspirasi ini. Bahkan mereka mempropagandakan strategi ini sebagai TWIMTBP (The Way It’s Meant To Be Played). Bila sebuah game menyandang logo TWIMTBP, berarti game tersebut dibuat dengan campur tangan NVIDIA di dalamnya, dan sudah dipastikan kualitas gambar / kinerja terbaik hanya akan didapat bila menggunakan videocard NVIDIA. Secara logika saja, tentu mustahil bila sebuah game yang disponsori NVIDIA ternyata tampilannya sama baiknya bila menggunakan AMD . 




http://fahmi-sanz.blogspot.co.id/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar